Aplikasi PeduliLindungi akan beralih ke platform aplikasi Dinas Kesehatan Indonesia (IHS) SatuHehat pada 28 Februari mendatang.
“Akan diluncurkan sebagai aplikasi SatuSehat. Artinya akan lebih luas, tidak hanya untuk Covid-19, tapi semua penyakit akan masuk di sana,” ujar Setiaji, Kepala Bidang Transformasi Digital Kementerian Kesehatan RI . media di Hotel Mulia Jakarta, Kamis (16/2).
Masyarakat tidak perlu mengunduh ulang aplikasi SatuSehat. Sebab, dengan memperbarui aplikasi pada 28 Februari, PeduliLindungi otomatis beralih ke SatuSehat.
Ia juga berharap agar masyarakat tidak menghapus atau uninstall aplikasi PeduliLindungi. “Sebab, manfaatnya banyak sekali,” katanya.
Beberapa keunggulan aplikasi SatuSehat antara lain:
Akan ada poin yang bisa ditukar, misalnya suplemen atau vitamin. Akses rekam medis hasil laboratorium, termasuk kardiologi, ibu dapat mengakses vaksinnya dan anaknya.
Untuk mengantisipasi kebocoran data, Kemenkes bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). “Mulai dari tata kelola dan bagian lainnya,” ujarnya.
Kementerian Kesehatan juga sedang menguji aplikasi SatuSehat untuk standar ISO 27001. Hal ini bertujuan untuk memastikan aplikasi tersebut aman infrastruktur dan lain-lain.