Viral di TikTok adalah video seorang anak perempuan yang dimarahi ayahnya karena bermain peran alias RP di TikTok. Apa itu bermain peran dan seberapa berbahayanya?
Roleplay atau biasa disebut dengan singkatan RP berasal dari bahasa Inggris yang artinya ‘permainan peran’.
Menurut Kamus Cambridge, bermain peran berarti berpura-pura menjadi karakter tertentu, berperilaku dan bereaksi seperti karakter itu. Seseorang yang memainkan peran atau RP disebut roleplayer.
Pemain peran akan berperan atau meniru seseorang, baik itu anggota K-Pop, selebritas Hollywood, atau karakter anime. Biasanya, mereka akan berperan sebagai artis atau tokoh yang mereka sukai atau idolakan.
Kegiatan permainan tidak jauh berbeda dengan kegiatan bermain peran anak di sekolah. Bedanya, RP biasanya dilakukan di media sosial seperti TikTok dan lainnya.
Pelaku peran di media sosial harus mampu memainkan peran virtual melalui konten, baik berupa teks maupun video, tanpa mengungkapkan identitas aslinya.
Game di TikTok biasanya dikemas dalam bentuk konten dengan penampilan orang lain, baik dari segi dialog, cara berbicara, tindakan, maupun penampilan.
Sebenarnya RP bukanlah hal baru. Role play ini sudah lama ada di media sosial lain seperti Twitter.
Dikutip dari The Asia Parents, ada beberapa hal yang bisa membahayakan anak bermain peran di TikTok, antara lain:
Membicarakan hal-hal vulgar saat bermain RP Akun lain mengirimkan gambar atau video porno ke akun TikTok seorang anak Dibully di sekolah karena perang antar idola Diundang untuk bertemu di kehidupan nyata oleh orang asing Diancam atau dimintai uang dengan dalih data anak idola -anak-anak berisiko diretas
Katadata.co.id telah mengkonfirmasi game roleplay yang viral di TikTok. Tapi tidak ada tanggapan.