Jatuhnya Silicon Valley Bank tidak hanya menimbulkan gelombang ketidakpercayaan publik terhadap bank. Salah satu bank investasi terbesar di Amerika Serikat, JP Morgan, memperingatkan kliennya bahwa kemungkinan Momen Minsky semakin meningkat.
Maret lalu, tiga bank di Amerika Serikat runtuh: Silicon Valley Bank, Signature Bank, dan Silvergate Bank. Silicon Valley Bank adalah bank yang sering memberikan pendanaan untuk startup. Sementara itu, dua bank lainnya merupakan pentolan bank crypto.
Dampak keruntuhan bank ini begitu besar sehingga pemerintah AS harus menjamin pengembalian dana masing-masing nasabah agar kepercayaan masyarakat terhadap bank lain tidak jatuh.
Bahkan bank First Republic yang di ambang kebangkrutan diselamatkan oleh 11 bank besar Amerika dengan suntikan dana US$ 30 miliar. Efek dari kejatuhan ini juga menyebar ke Eropa. Pemerintah Swiss meminta UBS untuk menyelamatkan Credit Suisse.
Tapi apa istilah Momen Minsky yang menghantui ekonomi global?
Bank Lembah Silikon (123rf)
Apa itu Momen Minsky?
Situs Investopedia mendefinisikan Momen Minsky sebagai situasi di mana pasar jatuh karena spekulasi sembrono yang menyebabkan situasi bullish yang tidak bertahan lama. Situasi bullish adalah situasi ketika harga suatu saham atau komoditas meningkat dalam periode waktu tertentu.
Fenomena ini bermula dari pemikiran seorang ekonom asal AS, Hyman Minsky. Klaim utamanya adalah bahwa pasar akan selalu terikat oleh konsep volatilitas, terutama pasar bullish. Bull market, menurutnya, akan selalu berakhir dengan kejatuhan yang besar.
Ketika kondisi pasar bagus, investor cenderung meminjam lebih banyak dana dan bersedia menambah risiko pada portofolio aset mereka. Harga aset juga akan meningkat.
Ketika harga mulai naik, investor meminjam banyak uang untuk membeli aset. Dengan begitu, mereka tidak punya cukup uang untuk membayar utang.
Terakhir, kreditur meminta investor untuk melunasi pinjamannya sehingga investor terpaksa menjual asetnya. Hal ini dapat memicu penurunan tajam harga aset dan pasar mengalami Momen Minsky.
Istilah Minsky Moment dicetuskan oleh Paul McCulley pada tahun 1998, mengacu pada Krisis Finansial Asia tahun 1997. Penyebab krisis ini adalah kesalahan para spekulan yang meningkatkan tekanan terhadap mata uang di Asia yang dipatok terhadap dolar AS hingga nilainya ambruk.
The Fed (Federal Reserve) (123rf)
Momen Minsky pada tahun 2008
Fenomena Minsky Moment juga terjadi saat Krisis Ekonomi 2008 yang disebabkan oleh program subprime mortgage. Dalam program ini, bank memberikan kredit pemilikan rumah kepada debitur yang memiliki riwayat kredit buruk atau tidak memiliki riwayat kredit sama sekali. Akhirnya, risiko pinjaman yang sangat tinggi terbentuk.
Program ini selanjutnya didukung oleh bunga The Fed dari tahun 2002 hingga 2004 yang sangat kecil, hanya sekitar 1%-1,75%. Tidak hanya pinjaman rumah yang membludak, investor besar juga membeli obligasi yang diterbitkan oleh subprime mortgage.
Namun pada tahun 2007, suku bunga acuan The Fed secara bertahap meningkat hingga mencapai 5,25%. Pinjaman rumah mulai bermasalah karena pelanggan gagal bayar. Dalam krisis ini, Lehman Brothers sebagai bank investasi terbesar keempat di AS bangkrut pada 15 September 2008.