Lini bisnis raksasa teknologi Alibaba, Alibaba Cloud, mengatakan perusahaannya melatih 62 ribu talenta digital di Indonesia sepanjang 2022. Angka ini melebihi target perusahaan sebanyak 50 ribu.
“Selama setahun terakhir, lebih dari 62.000 orang di Indonesia telah mengikuti berbagai program pelatihan digital yang diselenggarakan oleh Alibaba Cloud,” ujar Country Manager Alibaba Cloud Intelligence Indonesia Leon Chen seperti dikutip Rabu (21/12).
Menurut Leon, program pelatihan ini bekerja sama dengan universitas lokal, asosiasi, inkubator startup, dan komunitas pengembang. Alibaba Cloud bersama dengan ekosistem lokal Indonesia untuk mendukung peningkatan permintaan pelanggan Indonesia. Yakni transformasi digital di berbagai bidang termasuk mobile banking dan enterprise resource planning (ERP).
“Inisiatif ini diadakan dengan tujuan untuk mempercepat upaya digitalisasi bisnis di pasar,” kata Leon.
Salah satu upaya Alibaba Cloud untuk mendukung transformasi digital adalah peluncuran Program Duta Mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk memilih duta mahasiswa yang antusias dari universitas di seluruh negeri untuk membantu mempromosikan pengetahuan komputasi awan dan kecerdasan digital di kalangan tenaga kerja generasi berikutnya.
“Tahun ini perusahaan memilih 20 duta mahasiswa dari 40 perguruan tinggi,” kata Leon.
Selain itu, Alibaba Cloud berencana untuk merekrut mahasiswa magang yang akan mendapatkan manfaat dari pembelajaran dan pengalaman praktik selama setahun penuh pada tahun 2023. Tahun ini, Alibaba Cloud telah bermitra dengan 10 universitas seperti Universiti Indonesia (UI), Institut Bandung Teknologi (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi & Bisnis (Stikom Bali), Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (Itats), Universitas Bina Nusantara (Binus).
Universitas mitra Alibaba berlokasi di kota Jakarta, Surabaya, Bali, Bandung, dan Yogyakarta. Kemitraan dengan lembaga pendidikan ini memberikan pelatihan kepada dosen dan mahasiswa di universitas dalam mata pelajaran cloud computing dan AI.
Perseroan juga mendukung program pelatihan talenta digital yang diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI. Hasilnya, lebih dari 2.000 siswa telah memperoleh manfaat dari peningkatan keterampilan terkait komputasi awan, keamanan, dan data besar.
“Inisiatif ini diadakan dengan tujuan untuk mempercepat upaya digitalisasi bisnis di pasar,” kata Leon Chen.
Sejauh ini, Alibaba Cloud bekerja sama dengan lebih dari 20 asosiasi lokal dan komunitas pengembang. Termasuk Indigo, Codepolitan, Association for Cloud Computing (ACCI) dan Aftech. Alibaba Cloud telah berbisnis di Indonesia sejak 2016. Ia mengatakan perusahaan akan menawarkan berbagai program pelatihan talenta digital, dan memberikan dukungan kepada komunitas startup dan developer.