liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Logo

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tidak setuju bahwa kecepatan internet Indonesia kalah dari negara-negara di Asia Tenggara lainnya. Kecepatan internet Indonesia menurut Speedtest Global Index Ookla per Agustus 2023 sebesar 24,01 Mbps untuk mobile dan 26,12 Mbps untuk fixed broadband. Angka tersebut jauh dibandingkan Brunei dengan kecepatan 120 Mbps untuk mobile dan Singapura  247,29 Mbps untuk fixed broadband.

Berdasarkan laporan Speedtest Global Index Ookla, berikut kecepatan mobile internet di Asia Tenggara:

Brunei 120,84 Mbps (peringkat 7)
Singapura 77,94 Mbps (peringkat 20)
Malaysia 49,42 Mbps (peringkat 43)
Vietnam 48,29 Mbps (peringkat 45)
Thailand 40,64 Mbps (peringkat 58)
Laos 29,57 Mbps (peringkat 78)
Filipina 25,88 Mbps (peringkat 89)
Indonesia 24,01 Mbps (peringkat 96)
Kamboja 23,74 Mbps (peringkat 98)
Myanmar 23,31 Mbps (peringkat 100)

Sementara itu, kecepatan internet fixed broadband di Asia Tenggara sebagai berikut:

Singapura 247,29 Mbps (peringkat 1)

Thailand 206,6 Mbps (peringkat 6)

Malaysia 95,69 Mbps (peringkat 39)

Vietnam 93,44 Mbps (peringkat 44)

Filipina 92,84 Mbps (peringkat 47)

Brunei 50,6 Mbps (peringkat 89)

Laos 33,06 Mbps (peringkat 111)

Indonesia 26,12 Mbps (peringkat 122)

Kamboja 22,72 Mbps (peringkat 127)

Myanmar 19,6 Mbps (peringkat 134)

Direktur Penataan Sumber Daya Ditjen SDPPI Kominfo Denny Setiawan mengatakan perbandingan kecepatan internet tersebut tidak sesuai, sebab ada perbedaan jumlah penduduk yang signifikan antara Indonesia dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya.

“Karena yang dipakai adalah angka rata-rata atau median,” kata Denny dalam acara Selular Business Forum 2023: Sustainability Operator Telekomunikasi Kunci Tangguhnya Ekosistem Digital Indonesia, di Jakarta, Senin (2/10).

Menurutnya hal itu tidak adil atau tidak sebanding jika Indonesia disandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara. Indonesia seharusnya dibandingkan dengan India dan Cina yang memiliki jumlah penduduk yang banyak. “Harus apple to apple,” ujar dia.

Ketua Umum APJII Muhammad Arif juga mengatakan, Indonesia dalam lingkup ASEAN masih tertinggal dari beberapa negara. Namun, berdasarkan jumlah penduduk tidak dapat dibandingkan dengan negara tetangga.

Menurutnya, jika membandingkan dengan Singapura dan Jakarta, maka Indonesia dapat bersaing. “Saya berani jamin kita bersaing, saya yakin bisa 150 Mbps mungkin user-nya ya, kualitasnya. Tapi kalau kita bandingkan seluruh Indonesia, ya jelas (lambat),” kata Arif. 

Arief mengatakan Indonesia seharusnya saat ini fokus kepada pemerataan akses internet daripada sekadar membandingkan kecepatan internet dengan negara lain. “Tidak perlu membicarakan kualitas jika internet saja belum merata. Kalau akses internet belum merata, apa yang mau ditingkatkan?” kata Arief.