Kekayaan CEO Meta, Mark Zuckerberg, melonjak US$ 6,2 miliar atau sekitar Rp 94 triliun, sejak meluncurkan aplikasi saingan Twitter, Threads. Bagaimana dengan Elon Musk?
Menurut Daftar Miliarder Real-Time Forbes, Mark Zuckerberg menduduki peringkat kedelapan orang terkaya di dunia pada Senin (10/7). Kekayaannya US$ 103 miliar atau sekitar Rp 1.566 triliun.
Kekayaan bersih Mark Zuckerberg adalah US$96,8 miliar pada 3 Juli. Artinya, ada kenaikan sebesar US$ 6,2 miliar selama sepekan.
Peningkatan tersebut terjadi setelah Instagram meluncurkan aplikasi Threads. Platform ini disebut-sebut sebagai pesaing Twitter.
“Kekayaan Mark Zuckerberg melonjak 137% dari US$43,8 miliar pada awal 2023 menjadi US$103 miliar,” kata Forbes, Senin (10/7).
Bagaimana dengan Elon Musk? Kekayaan pemilik Twitter itu pun melonjak dari US$ 206,7 miliar pada 3 Juli menjadi US$ 245,9 miliar atau Rp 3.739,3 sehari pada hari ini (10/7). Artinya ada peningkatan sebesar US$ 39,2 miliar atau sekitar Rp 59,6 triliun.
Peringkat kekayaan Elon Musk juga naik dari urutan kedua menjadi orang terkaya di dunia versi Forbes.
“Kekayaan bersih Elon Musk meningkat 68% dari US$146,5 miliar pada awal 2023 menjadi US$246 miliar,” kata dia seperti dikutip Forbes.
Beberapa analis menaikkan prospek saham Meta dalam beberapa jam pertama setelah raksasa media sosial itu meluncurkan aplikasi Threads-nya. Ini menunjukkan bahwa Meta dapat segera menambahkan US$150 miliar lagi ke penilaian pasarnya, meskipun Threads baru diluncurkan dan belum memiliki prospek pendapatan.
Analis CFRA Angelo Zino menaikkan target harga Meta dari US$300 menjadi US$350 pada Kamis (6/7). Ini dengan harapan orang tua Instagram akan berhasil di pasar media sosial berbasis teks.
“Meta mengatur waktu peluncuran dengan baik mengingat banyak masalah di Twitter sejak pengambilalihan Elon Musk dan keinginan banyak orang untuk opsi alternatif,” kata Zino.
Sekitar 10 juta pengguna mendaftar Threads dalam tujuh jam pertama setelah diluncurkan pada Rabu malam (5/7) waktu setempat.
Meta kemudian resmi meluncurkan aplikasi kompetitor Twitter pada (6/7). Thread dapat diunduh di Google Play Store dan App Store.
Aplikasi Threads diunduh oleh lebih dari lima juta orang dalam waktu empat jam setelah diluncurkan. “Baru melewati lima juta pendaftar dalam empat jam pertama,” tulis CEO Meta Mark Zuckerberg melalui akun @zuck di Threads, Kamis (6/7).
CEO Instagram Adam Mosseri juga mengomentari peluncuran Threads hari ini. “Kami berharap dapat membawa sebagian dari apa yang kami miliki untuk foto dan video di Instagram ke Threads dengan teks,” ujar Reels melalui unggahan di Instagram, Kamis (6/7).
Ia menjelaskan bahwa Meta membangun Benang untuk menciptakan ruang percakapan yang ramah dan terbuka.
“Jadi kami akan membawa banyak alat bagus dari Instagram ke Threads,” katanya. Misalnya kata dan batas tersembunyi, yang memungkinkan pengguna membentuk pengalaman menjadi sesuatu yang lebih ramah.